Moodle adalah Wadah Belajar Terbaik untuk Tingkatkan Kinerja

Dengan berbagai inovasi dalam jaringan komunikasi yang melanda dunia, menarik untuk dicatat bahwa cara-cara tradisional untuk memberikan pengetahuan di sekolah dan perguruan tinggi atau lembaga pendidikan tinggi juga serta dari bisnis terkena dampak yang cukup besar. Berbagai inovasi mendominasi untuk bagaimana meningkatkan pembelajaran.

Moodle adalah sistem manajemen pembelajaran paling populer dan tepercaya yang melayani semua jenis organisasi, tidak peduli seberapa besar, dan semakin tinggi dominasi peminat untuk tetap belajar dalam kondisi apapun. Ketika tahun 2019 terjadi wabah virus yang menjadikan jarak antara setiap orang dengan pembelajaran, Moodle hadir menjadi salah satu terobosan untuk tetap melengkapi pembelajaran dengan dapat diakses dengan mudah dan ramah dalam penggunaanya.

Apa itu Moodle?

Moodle adalah platform untuk pembelajaran online yang memungkinkan Anda untuk membuat kursus online, menambahkan tugas, dan mengawasi kemajuan siswa Anda. Moodle juga memungkinkan Anda untuk berkomunikasi dengan siswa dan mendorong komunikasi di antara mereka dalam forum dan diskusi. Singkatnya, platform ini memiliki banyak sisi dan fleksibel, sehingga mudah untuk membuat Anda bingung saat pertama kali menggunakannya, yang digunakan oleh semua organisasi baik dunia pendidikan ataupun bisnis.

Moodle adalah singkatan dari Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment, dan statistik mengungkapkan bahwa sekitar 14 juta konsumen terlibat dalam sekitar 1,4 juta kursus yang disebarkan oleh sistem manajemen pembelajaran ini. Jadi, apa sebenarnya Moodle itu? Sederhananya, Moodle adalah Sistem Manajemen Pembelajaran (LMS) yang digunakan untuk mengelola, memberikan, dan mengukur pelatihan dan pembelajaran online.

Kelebihan Moodle

Moodle adalah salah satu platform yang digemari dengan beberapa kelebihan yang kami telah rangkum sebagai berikut:

1. Mudah digunakan

Moodle adalah platform yang memiliki salah satu kelebihan dan apa yang membuatnya begitu sukses adalah betapa mudahnya digunakan dari sudut pandang administratif. Fungsionalitas dari pembangun kursus yang sederhana hingga pelacakan kemajuan membuat setiap langkah strategi e-learning Anda menjadi lebih sederhana dan lebih cepat daripada sistem offline dan sebagian besar opsi LMS lainnya.

2. Fleksibilitas

Moodle adalah platform yang memiliki fleksibelitas yang baik dan itu menjadikan Moodle salah satu kekuatan utamanya. Moodle dapat dikonfigurasi, baik menggunakan fungsionalitas standar, tambahan seperti plugin atau layanan solusi terkelola, untuk memenuhi kebutuhan organisasi Anda. Apakah itu branding situs Moodle Anda untuk mencerminkan tampilan dan nuansa merek organisasi Anda, memberikan jenis konten kursus e-learning tertentu, atau tetap berada di atas praktik terbaik dalam bidang e-learning.

3. Kompatibilitas multi-perangkat

Moodle adalah platform yang menjadi salah satu daya tarik besar dari e-learning dan pelatihan online, terutama untuk organisasi dengan tenaga kerja tanpa meja, yaitu aksesibilitas yang ditawarkannya kepada karyawan untuk mengakses konten pembelajaran mereka kapan dan di mana saja. LMS Moodle dapat diakses di perangkat apa pun dan responsif terhadap perangkat seluler, yang berarti pengguna Anda akan tetap mendapatkan pengalaman pengguna yang sama terlepas dari perangkat apa pun yang mereka gunakan untuk mengakses Moodle. Dengan begitu memungkinkan sekali mejadikan Moodle sebagai pilihan LMS terbaik.

4. Opsi integrasi

Moodle adalah platform yang sepenuhnya mandiri, ada banyak hal yang dapat diperoleh dengan mengintegrasikannya dengan platform internal lainnya. Moodle sering kali dapat diintegrasikan secara mulus dengan platform seperti Microsoft Teams atau Zoom untuk fungsionalitas konferensi video, serta integrasi data dengan sistem HR atau CRM yang ada. Menggunakan sistem masuk tunggal untuk integrasi ini memungkinkan pengguna Anda untuk mengakses semua sistem dengan menggunakan satu kali login, sehingga mengurangi kelelahan login.

5. Sifat kolaboratif

Moodle adalah platform dengan memiliki konsep pembelajaran kolaboratif dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk meningkatkan keterlibatan dan keberhasilan hasil di antara peserta didik Anda. Moodle mendorong kolaborasi melalui forum, wiki, fungsionalitas chatting, dan grup, sehingga peserta didik Anda memiliki banyak area kolaboratif untuk berbagi pemikiran dan ide, serta bekerja sama dalam proyek.

6. Update dan Berkembang

Moodle adalah platform yang memberikan update terus menerus, sehingga membuat pengguna dapat mengembangkan pembelajaran untuk terus berkembang. Dengan memberikan wadah untuk mengembangkan platform Moodle ini yang dapat kita akses melalui kanal web-nya sendiri, atau Youtube yang dapat kita lihat apa saja perubahan-perubahan yang sedang berkembang dalam Moodle itu sendiri untuk kita terapkan pada LMS yang kita kembangkan.

Fitur Moodle

Moodle adalah sumber terbuka, memiliki model layanan terkelola. Jika Anda ingin menggunakan Moodle, unduh, instal, atur, kelola, kustomisasi, dan atasi masalah apa pun yang tak terhindarkan yang muncul dalam prosesnya. Moodle sangat tangguh dan fleksibel, seperti yang Anda harapkan dari produk yang dikelola oleh komunitas dengan penetrasi pasar yang sangat luas. Moodle juga sedikit sulit, dan fitur selulernya tidak benar-benar mengikuti apa yang diharapkan oleh para siswa modern. Moodle juga menyajikan untuk Anda proses gamifikasi guna meningkatkan kursus Anda dengan lencana, poin, level, hadiah, dan papan peringkat.

Fitur inti dari Moodle di antaranya yaitu:

• Menawarkan platform tunggal untuk pembelajaran, pembuatan beberapa kursus, dan pencadangan cepat, serta manajemen data yang nyaman.
• Memiliki alat dan rencana kolaboratif, pelaporan dan catatan yang terperinci, notifikasi dan peringatan cepat, serta pembaruan keamanan reguler.
• Moodle juga memiliki desain dan tata letak situs yang dapat disesuaikan, menyematkan sumber daya eksternal, menangani tanggung jawab dan izin pengguna.
• Hadir dengan kemampuan multibahasa, integrasi multimedia, berbagai fungsi pelacakan kemajuan, dan hasil dan rubrik.
• Moodle juga memiliki banyak fitur yang tersedia untuk melengkapi isi konten belajar yang Anda akan sajikan di dalam platform.
• Memiliki dasbor yang dipersonalisasi, penilaian sejawat dan mandiri, proses autentikasi yang aman dan pendaftaran massal dengan dukungan untuk standar terbuka.

Apa yang Bisa Dilakukan oleh LMS Moodle?

Mungkin banyak dari Anda bertanya apa saja yang dapat dilakukan oleh Moodle sehingga begitu banyak dikenal dan digemari. Singkatnya, Moodle memungkinkan Anda untuk membuat dan mengubah konten e-learning, mengirimkannya kepada peserta didik, lalu menilai mereka pada konten tersebut, melacak kemajuan peserta dan mengenali serta melihat pencapaian peserta didik. Tentunya masih banyak lagi yang bisa dilakukan dengan Moodle melalui sistem terbaik dengan kemudahan dalam penggunaanya untuk menyampaikan kursus atau konten e-learning kepada peserta didik atau siswa.

Di bawah ini kami rangkum apa saja yang dapat dilakukan dengan LMS Moodle, di antaranya:

1. Membangun dan Mengelola Kursus

Moodle adalah perangkat lunak yang memiliki Salah satu manfaat utama perangkat lunak Moodle adalah cara Moodle memungkinkan Anda sebagai administrator sistem atau pembuat kursus untuk membangun dan mengelola konten kursus Anda. Anda dapat membuat konten sendiri menggunakan aktivitas kursus standar Moodle, mengunggah file SCORM, atau mendapatkan konten yang sudah jadi dan siap pakai dari penyedia. Dengan cara apa pun, Anda dapat dengan mudah mengunggahnya ke LMS Moodle dan mengaturnya dengan mudah menggunakan fungsionalitas drag and drop.

2. Mengelola Penilaian

Menyediakan konten untuk peserta didik Anda adalah satu hal, menilai mereka adalah hal lain. LMS Moodle memungkinkan Anda untuk membuat dan mengelola penilaian untuk peserta didik Anda, memastikan mereka terlibat dengan konten pembelajaran dan mencapai hasil yang diinginkan.

3. Melacak Kemajuan Peserta Didik

Kemampuan untuk melacak kemajuan peserta didik merupakan keuntungan besar lain dari penggunaan LMS Moodle dibandingkan dengan cara-cara offline atau manual yang tidak praktis dan sering kali kacau dalam mengelola pembelajaran jarak jauh atau hanya dengan menggunakan Content Management System (CMS). Beberapa cara utama untuk melacak kemajuan peserta didik dalam Moodle meliputi aktivitas dan penyelesaian kursus, laporan kursus, analisis, dan buku nilai.

4. Mengakui dan Memberi Penghargaan Atas Pencapaian

Setelah Anda menilai peserta didik pada konten dan melacak kemajuan mereka, Anda dapat memberikan penghargaan kepada mereka berdasarkan pencapaian untuk mengakui kemajuan mereka. Moodle menawarkan lencana yang dapat dibagikan yang dapat Anda berikan kepada pengguna, membuat mereka tetap terlibat dan membantu Anda dengan cepat mengidentifikasi siapa yang telah menyelesaikan kursus yang mana. Adapun dengan metode sertifikat yang dapat diberikan kepada peserta dan metode leveling yang dapat ditampilkan pada dasbor peserta yang memungkinkan dilihat kepada semua peserta. Dan proses itu menjadi rangsangan untuk meningkatkan kinerjanya dengan terus mau berkembang melalui pembelajaran.

Cara penggunaan Moodle

Moodle adalah platform yang ramah dalam penggunaanya, kami merangkum bagaimana cara penggunaanya secara singkat yang dapat Anda lakukan dan kelola di Moodle itu sendiri.

1. Membuat Kursus E-Learning

Secara default, Moodle tidak mengizinkan Teacher (yang berarti peran dalam sistem) untuk menambahkan kursus baru. Di sini, kita harus menjelaskan secara singkat tentang peran pengguna di Moodle.

Ada lima tipe pengguna standar utama di Moodle:

• Administrator adalah seorang host yang dapat melakukan segala sesuatu dengan sistem.
• Manager memiliki kemampuan yang sama dengan Administrator, tetapi tidak seperti Administrator, peran ini dapat ditugaskan dan kemampuannya dapat disesuaikan.
• Course Creator dapat membuat kursus baru.
• Teacher dapat menambahkan dan mengedit konten dan aktivitas dalam sebuah course.
• Murid dapat mengakses kursus yang tersedia.

Jadi, jika Anda seorang guru, Anda harus menghubungi admin atau manajer Anda dan meminta mereka untuk memberi Anda izin sebagai pembuat kursus atau membuat blank course shell untuk Anda.

Di dalam shell mata pelajaran ini, kita dapat melakukan hampir semua hal: membuat unit baru atau menghapusnya, menambahkan kuis dan resource, atau menyiapkan buku pelajaran. Untuk mulai mengembangkan konten mata kuliah, klik ikon roda gigi di sudut kanan atas, dan pilih Aktifkan pengeditan. Jika Anda tidak memiliki opsi seperti itu, hubungi admin Anda untuk mengaktifkannya.

2. Menambahkan Aktivitas dan Resource

Dalam bahasa Moodle, aktivitas adalah cara siswa berinteraksi dengan sebuah kursus. Kuis, glosarium, forum, dan tugas secara umum disebut ‘aktivitas’. Sumber daya adalah item yang dapat Anda gunakan untuk menambah pelatihan.

Resource dapat berupa dokumen atau presentasi, atau bahkan halaman web eksternal seperti video tertentu dari YouTube. Untuk menambahkan aktivitas atau resource, aktifkan mode pengeditan dengan mengeklik ikon roda gigi di kanan atas. Ketika pengeditan diaktifkan, ada ikon + Tambahkan aktivitas atau resource setelah setiap bagian kursus. Klik ikon tersebut, dan Anda akan melihat jendela pop-up dengan daftar semua opsi yang tersedia dan deskripsinya. Ada 14 jenis aktivitas dan 7 jenis resource. Setelah Anda memilih jenis aktivitas atau resource yang ingin Anda gunakan, klik Tambah.

3. Menambahkan Kuis

Pilih bagian di mana Anda ingin menambahkan kuis, klik + Tambahkan aktivitas atau resource, dan pilih Kuis di jendela pop-up. Setelah melakukan ini, Anda akan mendapatkan menu pengaturan kuis. Isi nama kuis. Kemudian Anda dapat mengklik Simpan dan kembali ke kursus karena Nama adalah satu-satunya bidang yang diperlukan untuk membuat shell untuk kuis. Namun, jangan ragu untuk menjelajahi pengaturan lain di menu ini.

Misalnya, Anda dapat mengatur jangka waktu penilaian atau membatasi jumlah percobaan yang diperbolehkan. Langkah selanjutnya adalah mengisi shell kuis kosong ini dengan beberapa pertanyaan. Klik Edit kuis, di jendela baru, klik Tambah → + pertanyaan baru. Di Moodle, terdapat 15 jenis pertanyaan yang dapat Anda gunakan, seperti pilihan ganda, menjodohkan, dan seret dan lepas. Pilih tipe yang ingin Anda gunakan dan klik Tambah. Pada jendela baru, Anda harus mengisi detail pertanyaan: nama, teks pertanyaan, jawaban, dan umpan balik.

Antarmuka ini cukup jelas, tetapi jika Anda mengalami kesulitan, ada petunjuk langkah demi langkah yang mendetail tentang cara membuat kuis di Moodle. Jika Anda sudah siap, klik Simpan perubahan. Sekali lagi, Anda akan menemukan diri Anda di menu pengeditan kuis di mana Anda dapat mengulangi urutan tindakan yang sama dan menambahkan pertanyaan sebanyak yang Anda butuhkan.

4. Menambahkan Tugas

Membuat tugas adalah fitur yang mungkin akan sering Anda gunakan sebagai guru. Dengan fitur ini, Anda dapat meminta siswa Anda untuk mengumpulkan pekerjaan rumah mereka dan memeriksa seberapa baik unit tersebut dicerna dan memberikan umpan balik.

Sama seperti kuis, pilih bagian di mana Anda ingin menambahkan aktivitas, klik + Tambahkan aktivitas atau resource, dan pilih Penugasan di jendela pop-up. Di jendela baru, beri nama tugas dan tentukan apa yang Anda harapkan dari siswa Anda di bidang deskripsi. Misalnya, Anda dapat meminta mereka untuk menonton video dan membagikan pendapat mereka tentang topik tersebut, atau meminta mereka untuk mengedit teks dan mengirimkan versi yang telah diperbaiki, seperti yang kami lakukan dalam contoh. Ada juga sejumlah pengaturan berguna yang layak untuk dimainkan.

5. Mengelola Peserta Didik

Sekarang, setelah kursus Anda siap, saatnya mengundang beberapa peserta didik untuk menjelajahi konten. Pertama, mari kita atur metode pendaftaran. Di dalam kursus, pilih tab Peserta di menu sebelah kiri, lalu klik ikon roda gigi di kanan atas dan pilih Metode pendaftaran dari menu tarik-turun.

Ada tiga metode pendaftaran yang tersedia:

• Pendaftaran manual.
• Akses tamu.
• Pendaftaran mandiri.

Secara default, satu-satunya opsi yang diaktifkan adalah pendaftaran manual. Jika Anda ingin mengaktifkan pendaftaran mandiri atau akses tamu, klik ikon mata. Jika Anda juga mengeklik ikon roda gigi di sebelah mata, Anda akan dapat mengatur beberapa pengaturan tambahan seperti durasi pendaftaran, kata sandi pendaftaran, atau jumlah maksimum pengguna.

6. Mendaftarkan Siswa pada Suatu Kursus

Biasanya, pengajar atau guru tidak perlu menambahkan pengguna ke sistem, karena daftar pengguna sudah dimuat sebelumnya oleh admin atau manajer. Jadi, untuk mendaftarkan siswa di kursus Anda, pilih tab Peserta di menu sebelah kiri. Dari sana, klik Daftarkan pengguna di bagian kanan atas dan kemudian, di jendela pop-up, pilih pengguna atau grup pengguna dari daftar drop-down. Setelah selesai, klik Daftarkan pengguna dan kelompok yang dipilih.

Kesimpulan

Moodle adalah platform atau kita dapat menyebutnya dengan wadah inovasi untuk mengembangkan pembelajaran dengan berbagai macam fitur untuk dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran itu sendiri. Dengan pengelolaan yang tepat guna akan lebih tepat pula untuk tujuan pembelajaran yang akan disuguhkan kepada peserta didik atau siswa, dan tentunya metode belajar yang menarik membuat rangsangan belajar menjadi menyenangkan.

Selain itu, konten atau bahan ajar yang akan disajikan dalam Moodle itu sendiri yang juga menjadi bagian penting untuk mengelola kelas atau kursus menjadi sesuai dengan kebutuhan belajar peserta didik itu sendiri. Namun Anda tak perlu bingung untuk dapat membuat konten tersebut, karena Look Media adalah digital learning terbaik yang dapat membantu Anda mengembangkan konten learning yang tepat guna dan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang Anda akan kembangkan.

Untuk membaca artikel lain pada Look Media blog, klik pada tautan berikut. Look Media Blog.