10 Tips untuk Mempertajam Self Management Skill Anda
Manajemen diri adalah landasan pengembangan pribadi dan profesional, yang merangkum kemampuan untuk menavigasi kehidupan seseorang dengan tujuan, niat, dan efektivitas. Di dunia yang ditandai dengan perubahan yang konstan dan tantangan yang beragam, keterampilan manajemen diri menjadi sangat penting. Hal ini melibatkan pendekatan proaktif untuk mengarahkan pikiran, emosi, dan tindakan seseorang menuju hasil yang diinginkan, menumbuhkan ketangguhan dalam menghadapi kesulitan dan mempromosikan rasa pemberdayaan.
Mengembangkan Self Management Skill
Ketika Anda memiliki keterampilan manajemen diri yang kuat, Anda cenderung lebih sukses di tempat kerja. Hal ini karena keterampilan ini membantu Anda tetap produktif dan menemukan cara untuk merangkul kemandirian Anda. Bahkan jika Anda merasa bahwa kemampuan Anda di bidang ini masih kurang, ada banyak cara yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkannya. Di sini kami akan membahas lebih lanjut tentang cara meningkatkan self management skill dan memberikan tips untuk mempertajam kemampuan ini.
Apa yang Dimaksud dengan Self Management Skill?
Keterampilan mengelola diri sendiri adalah kemampuan Anda untuk mengatur dan mengendalikan tindakan, perasaan, dan pikiran Anda. Dengan keterampilan ini, Anda dapat menindaklanjuti pekerjaan yang seharusnya Anda lakukan. Selain itu, kemampuan mengelola diri sendiri dapat membantu Anda menjadi lebih sukses dalam upaya penetapan tujuan. Memiliki keterampilan ini akan memberi Anda lebih banyak kendali atas karier Anda, yang pada akhirnya dapat mengarah pada peluang yang lebih menarik.
Manajemen Diri dan Hubungannya dengan Kecerdasan Emosional
Definisi manajemen diri ini berakar pada teori kecerdasan emosional, di mana kemampuan ini juga dapat disebut sebagai pengaturan diri. Pengaturan diri didukung oleh kemampuan kita untuk menyadari diri sendiri, yang membantu kita menciptakan akses sadar terhadap pikiran, keinginan, dan perasaan kita. Hanya setelah kita menyadari hal-hal ini, kita dapat mulai mengendalikan dan mengekspresikannya dengan tepat.
Orang-orang yang memiliki kesadaran diri dan pengaturan diri yang berkembang dengan baik berada pada posisi yang tepat untuk mengembangkan self management skill yang mendukung mereka dalam pekerjaan dan perjalanan pribadi mereka.
Mengapa Self Management Skill Sangat Penting dalam Organisasi?
Dari perspektif organisasi, kemampuan anggota tim untuk mengelola diri sendiri sangat penting bagi fungsi organisasi yang efektif. Bayangkan sebuah lingkungan di mana sebagian besar orang yang bekerja di dalamnya tidak mampu untuk tetap fokus pada tugas, strategi, dan jadwal. Hal itu akan sangat menantang untuk menyelesaikan proyek.
Self management skill bahkan lebih penting lagi ketika kita berbicara tentang memberdayakan karyawan di seluruh organisasi agar lebih inovatif dan banyak akal. Ketika setiap anggota tim memahami tanggung jawab, tujuan, dan apa yang diperlukan untuk mencapainya, mereka dapat membuat keputusan yang lebih baik dan melakukan bagian mereka untuk mencapai tujuan tim dan organisasi. Bagian dari manajemen diri yang efektif dengan pemberdayaan adalah bahwa karyawan membuat keputusan yang baik tentang kapan harus mencari bantuan atau masukan tambahan.
Contoh-contoh Self Management Skill
Keterampilan berikut ini adalah contoh self management skill di tempat kerja:
- Kehandalan: Atasan dan kolega Anda selalu dapat mengandalkan Anda. Ketika Anda membuat janji, Anda menepatinya.
- Manajemen stres: Dalam situasi yang penuh tekanan, Anda tetap tenang dan terkendali. Alih-alih kehilangan fokus, Anda menemukan cara untuk menyelesaikan masalah yang membuat stres.
- Manajemen waktu: Anda dapat memprioritaskan tugas-tugas Anda dan menyelesaikannya tepat waktu. Anda memiliki cara untuk tetap termotivasi dan menghindari penundaan.
- Dapat dipercaya: Anda memiliki kode etik yang kuat dan selalu mengikuti kompas moral Anda. Tim Anda dapat mempercayai apa yang Anda katakan dan bahwa Anda akan bertindak demi kepentingan terbaik semua orang.
- Kemampuan beradaptasi: Ketika segala sesuatunya tiba-tiba berubah, Anda dapat mengendalikan ketidaknyamanan Anda dan menerimanya. Mencari cara untuk menghadapi situasi baru dengan mudah Anda lakukan.
- Ketelitian: Anda selalu memperhatikan apa yang Anda katakan dan cara Anda memperlakukan orang lain. Orang lain akan menggambarkan Anda sebagai orang yang baik dan penuh perhatian.
Cara Meningkatkan Self Management Skill
Dari contoh-contoh sebelumnya, yuk ikuti langkah-langkah berikut untuk meningkatkan self management skill Anda!
1. Jaga Diri Anda
Sering kali, orang kehilangan kesabaran atau menjadi tidak teratur ketika mereka merasa tidak dalam kondisi terbaiknya. Ketika Anda memprioritaskan kesehatan diri sendiri, Anda dapat lebih mengendalikan cara Anda bertindak. Ini berarti makan makanan yang sehat, tidur yang cukup, dan berolahraga secara teratur. Bersamaan dengan menjaga kesehatan fisik Anda, pastikan untuk memeriksa kesehatan mental Anda. Menemukan cara untuk bersantai, mendapatkan dukungan yang Anda butuhkan, dan menjadi lebih waspada adalah cara-cara yang dapat membuat Anda merasa lebih tenang.
2. Berlatihlah untuk Bersikap Sabar
Mengelola diri sendiri jauh lebih mudah ketika Anda memiliki rasa kesabaran yang kuat. Bagi banyak orang, karakteristik ini datang dengan latihan. Ketika mencoba untuk lebih sabar, ingatlah bahwa setiap orang bekerja sesuai dengan jadwal mereka masing-masing. Selain itu, terimalah kenyataan bahwa Anda tidak memiliki kendali atas banyak situasi dan hanya perlu tetap tenang saat menunggu.
3. Fokuskan Perhatian Anda pada Satu Tugas
Berlawanan dengan kepercayaan umum, orang tidak memiliki kemampuan untuk melakukan banyak tugas dengan sukses. Agar Anda merasa lebih terorganisir dan dapat menyelesaikan pekerjaan Anda, cobalah untuk memfokuskan semua perhatian Anda pada satu tugas dalam satu waktu. Dengan membuat sistem organisasi Anda sendiri yang membantu Anda memprioritaskan tanggung jawab Anda, Anda dapat merasa lebih tenang dan fokus. Strategi ini dapat membantu Anda menghindari perasaan kewalahan atau stres.
4. Merefleksikan Kekuatan Anda
Luangkan waktu sejenak untuk memikirkan keterampilan apa yang paling Anda kuasai. Dengan memahami apa yang Anda kuasai dan berusaha untuk menjadi ahli di bidang tersebut, Anda bisa lebih mengontrol lintasan karier Anda. Misalnya, jika Anda adalah seorang komunikator yang baik, Anda bisa mengincar posisi yang memungkinkan Anda untuk bekerja secara langsung dengan orang lain. Merangkul kekuatan Anda dapat membantu Anda merasa lebih percaya diri dan nyaman.
10 Tips untuk Mempertajam Self Management Skill Anda
Berikut adalah beberapa cara untuk mempertajam keterampilan Anda dan meningkatkan cara Anda mengelola diri sendiri:
1. Tepati Janji Anda
Ada dua bagian dalam menepati janji. Pertama, lakukan apa yang Anda katakan dan Anda lakukan. Hal ini akan menciptakan kepercayaan dengan orang lain dan diri Anda sendiri. Kedua, berhati-hatilah dengan apa yang Anda katakan. Tugas Anda bukanlah menjadi pahlawan, tetapi tugas Anda adalah tetap fokus pada peran Anda dan bekerja sesuai dengan kemampuan Anda. Ketahui batasan Anda, tetapi terapkan belas kasih saat Anda memegangnya.
2. Selaraskan Diri Anda dengan Tingkat Keterlibatan yang Tepat
Tingkat keterlibatan yang tepat bervariasi dari meja eksekutif hingga kontributor individu. Ada sebuah rangkaian dari strategi hingga eksekusi yang bergerak dari “mengapa” ke “apa” hingga “bagaimana”. Pertahankan fokus Anda pada titik yang tepat untuk peran Anda.
3. Fokus pada Apa yang Dapat Anda Kendalikan
Sebagus apa pun rencana yang kita buat, kita tidak bisa mengendalikan, atau bertanggung jawab atas segala sesuatu yang terjadi di sekitar kita. Yang bisa kita kendalikan adalah bagaimana kita merespons dampak dari keadaan tersebut.
4. Jadilah Pemain, Bukan Korban
Jika Anda mulai merasakan hal-hal seperti “ini tidak adil” atau “mengapa mereka tidak memenuhi tenggat waktu?”, kemungkinan besar Anda melihat diri Anda sebagai korban. Bagaimana Anda bisa beralih dari korban menjadi pemain? Seorang pemain bekerja dengan niat dan bukannya dikendalikan oleh peristiwa eksternal. Mereka sering kali dapat menemukan diri mereka terlibat secara lebih produktif dengan membangkitkan sikap melatih, menjadi kreatif untuk mengajukan solusi, atau dengan hormat menantang status quo.
5. Kenali Siapa Diri Anda
Ingatlah selalu kekuatan Anda, dan saat Anda merencanakan pekerjaan Anda, tentukan pekerjaan yang sesuai dengan kekuatan tersebut. Konsekuensinya adalah Anda juga harus mengetahui apa yang tidak Anda kuasai, yang berarti menemukan orang lain yang menguasai hal tersebut. Sebagai contoh, saya sadar bahwa saya kuat dalam melihat persyaratan baru dan membangun solusi untuk mengatasinya. Saya tidak pandai (dan tidak tertarik) dalam memperbaiki hal-hal yang sudah digunakan, jadi saya selalu mencari pemecah masalah di sekitar saya.
6. Mengutamakan yang Terpenting
Jika kita memiliki rencana yang baik, kita akan mengetahui hal-hal penting yang harus kita selesaikan. Kita juga tahu bahwa akan ada banyak tuntutan atau permintaan waktu kita untuk membantu orang lain memenuhi tujuan mereka. Kita perlu mengintai waktu di kalender kita untuk pekerjaan kita terlebih dahulu, sambil tetap memberikan waktu yang cukup untuk mendukung orang lain dan tetap selaras dengan organisasi. Dengan melakukan hal ini, Anda dapat mengontrol hal mana yang lebih rendah prioritasnya untuk mendapatkan waktu Anda.
7. Meetings with Yourself
Luangkan waktu untuk diri Anda sendiri agar tetap pada rencana. Setidaknya, luangkan waktu satu jam setiap minggunya untuk rapat mingguan di mana Anda memeriksa kemajuan, mendata masalah, melihat peluang, dan memperbarui rencana Anda untuk minggu, bulan, atau kuartal berikutnya. Jika membawa pekerjaan ke rumah adalah masalah, Anda bisa melakukannya setiap hari untuk “check-out” dari kantor sehingga Anda tahu di mana harus mengambilnya di pagi hari.
8. Beristirahatlah
Sangat mudah untuk terjebak dalam pekerjaan, dan terikat pada meja kerja Anda adalah kontraproduktif. Beristirahatlah sejenak untuk melepaskan stres dan mengisi ulang tenaga. Istirahat di sini dapat berupa mengunjungi rekan kerja, ambil air minum, berjalan-jalan di alam terbuka, atau menelepon pasangan Anda. Keluarlah dari pekerjaan selama beberapa menit atau beberapa kali sehari.
9. Berlatihlah dengan Penuh Perhatian
Perkenalkan kebiasaan perhatian penuh dan meditasi ke dalam hari Anda. Ketika kita memasuki kondisi meditasi, hal ini sama bermanfaatnya bagi otak dan tubuh kita seperti halnya tidur. Meluangkan waktu 5-10 menit, beberapa kali setiap hari, dapat menciptakan energi baru bagi kita.
10. Jangan Melakukan Banyak Tugas
Ide multitasking entah bagaimana telah diberi lencana kehormatan. Faktanya adalah pikiran manusia tidak bekerja seperti itu. Kita terprogram untuk melakukan satu hal, dan kemudian berganti tugas. Berpindah tugas membutuhkan energi untuk kembali fokus, jadi semakin sering kita melakukannya, semakin banyak waktu dan energi yang terbuang.
Kesimpulan
Self management skill adalah keterampilan penting di tempat kerja yang bisa kita tingkatkan. Bagaimanapun juga, kita hanya manusia biasa. Luangkan waktu untuk mempertimbangkan dalam hal apa Anda unggul dalam manajemen diri, dan di mana Anda bisa meningkatkannya.
Tetaplah sadar akan pikiran, keinginan, dan perasaan Anda saat Anda menjalani hari, dan catatlah hal-hal yang perlu Anda perbaiki. Mengakui kebutuhan akan perbaikan adalah langkah besar untuk mencapainya.
Untuk membaca artikel lain pada Look Media blog, klik pada tautan berikut. Look Media Blog.